fbpx

Membangun citra brand yang kuat adalah langkah penting dalam duani bisnis yang kompetitif seperti saat ini. Citra brand menunjukkan identitas perusahaan dan berperan penting dalam kesuksesan bisnis. Salah satu cara menciptakan citra brand adalah lewat brand guideline. Apa itu brand guideline? Kita akan membahas pengertian, manfaat serta cara membuat brand guideline untuk bisnis.

Contents

Apa itu Brand Guideline?

Brand guideline adalah suatu pedoman untuk mengatur komposisi, desain dan tampilan umum dari suatu bisnis. Dengan memiliki brand guideline, bisnis bisa dengan mudah menentukan tampilan konten blog, logo, media sosial dan ikan yang sesuai. Brand guideline juga menjadi panduan penting untuk tim designer, tim marketing, web development dan tim konten agar mereka bisa tetap mengikuti pedoman yang sama.

Menurutnya, brand guideline adalah komponen yang digunakan sebagai panduan oleh semua tim dalam merepresentasikan merk. Artinya, ini menjadi beberapa aturan yang menjelaskan bagaimana brand tersebut harus tampil di hadapan publik. Aturan-aturan ini mencakup berbagai aspek seperti palet warna yang harus digunakan dalam desain, pemilihan jenis huruf, penggunaan foto, kata-kata dan hal yang lainnya.

Dengan brand guideline, bisnis bisa menjaga tampilannya tetap konsisten di mata publik misalnya sebuah bisnis yang menggunakan warna pastel sebagai warna dasar dalam setiap desain mereka. Maka setiap tim yang bertugas membuat konten di IG, blog atau website akan menggunakan warna pastel untuk setiap desain yang dibuat.

Cara Membuat Brand Guideline

Untuk membuat brand guideline bisnis, anda dapat memperhatikan beberapa cara berikut ini:

1. Mengumpulkan Sumber Inspirasi

Langkah awal dalam membuat brand guideline adalah mengumpulkan inspirasi. Diskusikand engan tim apakah elemen-elemen seperti jenis huruf, logo, dan gaya bahasa yang digunakan sudah sesuai dengan target pasar. Selain itu, lakukan perbandingan dengan competitor untuk mengevaluasi apakah logo mereka lebih unik dan cara pemasaran bisnis yang mereka lakukan lebih menarik. Hal ini akan membantu anda mendapatkan inspirasi baru dalam menentukan strategi yang akan anda lakukan.

2. Penetapan Elemen Penting Panduan Brand

Dalam membuat brand guideline, setidaknya ada enam elemen penting yang harus diperhatikan yaitu brnd story, brand logo, palet warna, typhogrphy, font, dan brand voice. Diskusikan ini dengan detail bersama dengan tim untuk memahami setiap elemen ini. misalnya ketika merumusan guide untuk logo, berkomunikasilah dengan tim desainer. Untuk brand story, anda bisa berdiskusi dengan tim konten untuk menyajikan informasi yang menarik tentang bisnis anda.

3. Panduan untuk Setiap Brand

Selanjutnya buatlah panduan khsuus untuk produk yang ditawarkan misalnya bisnis anda menawarkan produk digital. Tentunya harus dibuatkan pedoman untuk mengatur tata letak atau pemilihan tampilan di website atau kalau punya produk fisik, buatlah brand guide untuk desain packaging yang menarik. Tujuan panduan produk ini agar tetap konsisten dari waktu ke waktu da menjadi salah satu keunikan tersendiri dari bisnis anda.

4. Pembuatan Outline Panduan Brand

Setelah membhas pedoman produk, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah membuat outline panduan. Mislanya, untuk elemen brand story, buat online yang mencakup visi, misi dan nilai-nilai mereka. Untuk elemen logo, catatlah filosofi di balik pemilihan logo, cara penggunaan yang benar dan larangan-larangan dalam membuat logo. Pastikan outline setiap elemen pada brand guideline mudah dipahami oleh semua karyawan. Ini sebaiknya diatur dengan detail supaya tidak membingungkan bagi tim yang membaca.

5. Format Panduan

Tentukan format brand guideline yang akan anda buat, entah akan dibuat dalam bentuk file digital seperti PDF. Brand guideline adalah dokumen kerja yang dianggap penting seharusnya dibuat dengan baik. Banyak juga bisnis yang terkenal yang memberikan brand guideline mereka dalam bentuk website khusus.

Elemen Penting dalam Brand Guideline

Untuk membangun identitas brand yang konsisten dan kuat, brand guideline biasnaya dilengkapi dengan beberapa elemn penting antara lain:

1. Brand Story

Ini adalah kisah tentang brand menunjukkan perjalanan brand dari awal mengapa brnd itu diciptakan atau dibentuk dan apa yang akan dilakukan dengan brand tersebut. Brand story ini menjadi dasar yang esensial untuk brand guideline karena nilai-nilai yang ada dalam brand story akan membentuk elemen-elemen selanjutnya.

Logo adalah representasi visual dari brand kita. Logo ini biasanya mengandung pesan yang menyeluruh yang ingin disampaikan oleh brand. Bentuk dan jenis logo bervariasi mulai dari logo huruf, logo gambar, logo mascot, logo abstrak atau kombinasi dari berbagai jenis tersebut. Logo bisa terdiri dari symbol, nama dan warna tertentu yang mewakili bisnis.

3. Color Pallete

Warna bisa mewakili suatu pesan serta membangkitkan emosi tertentu. Color pallete atau warna menjadi penting dalam membentuk identitas brand. Palet warna adalah kombinasi warna primer dan sekunder yang digunakan untuk mendesain brand. Biasanya kalau sudah  menentukan beberapa warna dalam brand guideline, maka hanya warna-warna itu saja yang akan digunakan dalam semua aspek bisnis.

4. Typography

Selain warna, typography juga bisa mewakili identitas suatu brand. Ada huruf yang menunjukkan kesan yang menyenangkan, ada yang menunjukkan kesan serius dan sebagainya. Setiap jenis huruf punya karakteristik sendiri sehingga pelaku usaha atau pemilik brand harus cermat dalam memilih jenis huruf yang akan digunakan untuk brand-nya.

5. Image Guideline

Image guideline adalah elemen yang akan membantu perusahaan menampilkan brand dalam bentuk gambar yang representatif. Image guideline ini mencakup komposisi dan nuansa gambar seperti apa yang harus digunakan menampilkan brand. Sama dengan warna dan huruf, gambar yang tepat juga bisa menimbulkan emosi tertentu pada benak audiens. Brand yang menggunakan gambar A ingin memunculkan kesan mahal dan eksklusif sedangkan gambar B lebih cenderung memunculkan kesan merakyat.

6. Tone of Voice

Ini berhubungan dengan suara, bagaimana brand kita akan disampaikan dengan medium suara manusia, bagaimana kita ingin audiens mendengarkan brand kita. Misalnya seperti brand makanan anak-anak maka lebih cocok menggunakan tone of voice yang ceria.

FAQ

Mengapa Brand Guidelines Penting?

-Brand Guidelines penting untuk menjaga konsistensi dan integritas merek. Mereka membantu tim internal dan eksternal untuk memahami cara yang benar untuk menggunakan elemen merek, memastikan bahwa setiap pesan atau materi yang diproduksi mencerminkan nilai dan identitas merek yang diinginkan.

Bagaimana Cara Menerapkan Brand Guidelines?

-Brand Guidelines harus diintegrasikan ke dalam semua aspek komunikasi perusahaan. Ini termasuk materi pemasaran, situs web, media sosial, dan dokumen resmi. Penting untuk memberikan pelatihan kepada tim internal dan mitra eksternal yang terlibat dalam penggunaan merek.

× Chat dengan kami di WhatsApp