fbpx

Jumlah metode promosi yang bertebaran di internet cukup banyak. Sebagian besar membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Padahal, budget pengiklan biasanya terbatas. Namun pengiklan juga membutuhkan metode kampanye yang efektif dan bisa memberikan hasil sesuai dengan harapan. Melakukan guest blog, endorsement, promosi lewat forum dan sebagainya membutuhkan banyak biaya.

Oleh karena itulah, Google menawarkan solusi berupa Google Ads. Google Ads dulunya bernama Google Adwords. Google Ads cukup banyak disukai oleh marketer karena efektivitas dan tepat sasaran. Hanya dalam waktu singkat, website bisa menempati halaman pertama mesin pencarian. Ya, meskipun hal tersebut bisa diraih dengan SEO namun Google Ads tetap unggul.

Keunggulan Google Ads yang disukai pengiklan yaitu mereka hanya perlu membayar sesuai jumlah orang yang melakukan klik terhadap iklan. Selain itu, sistem lelang juga semakin meringankan pengiklan. Sederhana, kan?

Contents

Apa yang Dimaksud dengan Google Ads?

Google Ads merupakan nama baru dari Google AdWords. Sebagai platform periklanan online yang teratas, Googel Ads memberikan kesempatan pada perusahaan untuk membuat iklan unik yang bisa menjangkau pengguna. Iklan ini bisa tampil pada Google Search Networks seperti hasil pencarian Google, Jaringan Display Google, misalnya pada situs pihak ketiga. Iklan Google juga menawarkan akses ke berbagai jenis kampanye, penargetan dan pilihan bidding.

Intinya, Google Ads merupakan jaringan iklan milik Google yang memungkinkan pengiklan menampilkan iklannya pada halaman hasil pencarian, YouTube, aplikasi milik Google dan media lain yang berafiliasi dengan Google.

Bagaimana Cara Kerja Google Ads?

Cara kerja Google Ads bisa diringkas menjadi 3 tahapan:

  • Setting Google Ads
  • Proses Bidding
  • Quality Score

Google Ads adalah platform iklan PPC yang paling populer. Pengiklan harus membayar setiap klik dari traffic yang menuju ke website pengiklan. Untuk bisa beriklan di Google Ads, anda harus melakukan bid dengan sesama competitor.

Bid atau lelang dari Google sangat berbeda dengan sistem lelang yang lainnya. Bukan hanya soal biaya yang dibicarakan namun Google juga sangat memperhatikan kualitas dan relevansi untuk bisa meloloskan iklan dalam lelang.

Berikut ini cara kerja Google Ads:

1.Setting Google Ads

-Login

Anda bisa langsung mengunjungi situs resmi Google Ads. Jika belum punya, silahkan mendaftar dan mengisi detail yang dibutuhkan. Biasanya, setelah selesai mendaftar langsung diarahkan untuk membuat iklan yang pertama.

Dalam tahapan ini, anda bisa mengatur budget, siapa saja yang menjadi target audiens, menentukan berapa besarnya bid lalu mulai menuliskan iklan.

-Atur Budget

Mengatur budget tidak terlalu sulit dan tidak bisa dibilang mudah juga. Anda harus mengatur budget harian agar pengeluaran tidak terlalu berlebihan. Untuk mengetahui budget harian, anda bisa melihat berapa jumlah pengunjung yang ada di landing page dan bisa dikonversi menjadi konsumen. Namun jika baru pertama membuat iklan, pakai saja jumlah rata-rata.

Landing page dalam hal ini menjadi kunci keberhasilan iklan. Oleh karena itu, landing page harus dibuat sebaik mungkin.

Jangan lupa menyimpan settingan ini.

-Memilih Target Audiens

Anda bisa memilih target audiens berdasarkan lokasi. Fitur ini akan memastikan kalau iklan akan tampil hanya pada pengguna yang berada di lokasi tertentu yang mengetikkan keyword yang anda bid. Untuk lokasi, bisa dibuat menjadi lebih spesifik yaitu menentukan berapa kilometer dari titik tertentu.

-Memilih Jaringan

Ada dua jaringan yang disediakan oleh Google yaitu search network dan display network.

Search network akan menempatkan iklan pada halaman hasil pencarian sedangkan display network akan menampilkan iklan pada website yang berafiliasi dengan Google.

Jika bisnis masih kecil sebaiknya memilih search network karena akan menampilkan iklan yang sesuai dengan keyword yang relevan.

Jika tujuannya untuk branding atau retargeting sebaiknya memilih display network. Namun display network tidak berorientasi pada keyword tertentu.

-Memilih Keyword

Google mungkin hanya mengijinkan pengiklan untuk memilih 15 hingga 20 keyword untuk memicu iklan agar muncul pada hasil pencarian. Namun bisa juga ditambahkan jumlah keywordnya di lain waktu.

Anda sebaiknya memilih keyword yang bisa memberikan hasil yang pasti daripada memilih banyak keyword namun tidak relevan. Perhatikan volume pencarian keyword yang dipilih. Anda mungkin merasa tertarik dengan keyword yang memiliki volume pencarian yang tinggi. Namun itu tak selalu bagus.

Keyword yang banyak dicari biasanya punya harga bid yang mahal dan menguras budget.

2.Proses Bidding

Proses lelang Google bukan berarti bahwa anda harus berebut harga di ruangan tertentu. Lelang keyword Google prosesnya lebih efisien dibandingkan dengan itu. Anda hanya perlu memilih keyword untuk membuat iklan. Setelah itu, masukkan berapa harga maksimal untuk satu klik.

Jika mau membayar lebih tinggi maka iklan juga akan dinilai lebih tinggi daripada competitor lainnya. Ketika ada yang menggunakan keyword anda, Google akan membandingkan semua bid dalam satu keyword dan memilih keyword dengan bid tertinggi ditambah dengan relevansi iklan.

3.Quality Score

Google biasanya akan melihat performa iklan anda dan menggunakan informasi untuk menentukan apakah iklan layak tampil di mesin pencarian atau tidak.

Faktor yang Mempengaruhi Quality Score

No Faktor Quality Score Deskripsi
1Landing page relevanceMengukur relevansi keyword yang dipilih dengan konten yang ada di landing page
2Expected click-through-ratioKecenderungan pengguna untuk mengklik iklan setelah melakukan pencarian dengan keyword yang dibidik.
3Ad relevanceRelevansi antara keyword dengan isi tulisan yang ada di iklan.

Anda bisa melihat quality score dari setiap keyword dengan menambahkan kolom ‘quality score’ pada bagian bawah tab keyword dalam akun Google Ads.

Bagaimana Google Adwords Mengembangkan Bisnis?

1.Penargetan Niche

Google Ads bisa membantu mengembangkan bisnis anda, salah satunya, adalah karena kemampuannya dalam menargetkan audiens yang spesifik. Anda bisa menargetkan beberapa hal seperti browser, bahasa, perangkat, lokasi hingga waktu. Anda bisa menargetkan pelanggan yang tepat dengan membidik kata kunci tertentu. Karena target anda mulai melakukan pencarian di Google, anda menargetkan orang yang tepat sekaligus di saat orang tersebut mencari produk/layanan anda.

2.Brand Awareness

Jika anda membidik kata kunci yang tepat, maka anda bisa memastikan bahwa bisnis anda akan muncul entah pelanggan anda mengetikkan nama perusahaan anda atau tidak. Anda bisa memperluas kata kunci dengan memilih kata-kata yang mungkin akan dicari oleh pelanggan. Ini membuat anda bisa menonjolkan brand produk anda.

3.Fokus Secara Geografis

Salah satu keunggulan Google Ads adalah kemampuannya untuk menentukan lokasi geografis tertentu. Jika anda menargetkan area tertentu maka pesan anda tentu akan terkirim pada tempat yang telah anda tentukan. Bisnis anda juga akan berkembang pada semua tempat yang tepat. Penargetan yang tepat bisa membantu meningkatkan ROI. Investasi anda akan kembali dengan lebih cepat.

4.Memberikan Kemampuan Bersaing

Jika anda mencari sesuatu di Google dan tidak mendapatkan hasil yang anda inginkan. Ketika anda mencari kata kunci yang berhubungan dengan produk anda, anda hanya akan menemukan produk milik pesaing anda. Dengan menggunakan Google AdWords, anda bisa bersaing dengan perusahaan besar pada era digital saat ini. Pelanggan anda sedang online. Anda harus muncul ketika mereka sedang mencari produk/layanan anda.

5.Mengukur ROI

Google Ads akan memberikan metrik yang presisi pada anda seperti keyword mana yang efektif dan tidak efektif, apa yang membuat peringkat anda naik dan turun, CTR dan lain sebagainya. Laporan ini akan membuat anda mampu melihat apa yang berguna dan mengubah kampanye iklan sesuai dengan keinginan anda.

FAQ

Mengapa Google Ads disukai oleh banyak pengiklan?

-Karena pengiklan bisa menyesuaikan biaya iklan dengan budget yang dimiliki dan iklan juga lebih tertarget.

Bagaimana Google Ads bisa meningkatkan brand awareness?

-Dengan menampilkan brand sekalipun orang yang melakukan pencarian tidak mengetikkan nama brand. Asalkan keyword yang dibidikkan tepat maka brand akan muncul dengan sendirinya.

wpChatIcon
wpChatIcon
× Chat dengan kami di WhatsApp