fbpx

Google Ads sudah menjdai alat yang efektif untuk mempromosikan produk serta layanan secara online. Tetapi pengiklan sering bingung tentang cara mengukur efektivitas kampanye iklan mereka. Salah satu metrik penting yang digunakan untuk mengukur keberhasilan iklan Google Ads adalah ROAS (Return on Advertising Spend).

Contents

Apa itu ROAS Google Ads?

ROAS merupakan rasio antara pendapatan yang diperoleh dari kampanye Google Ads dan biaya yang dikeluarkan oleh kampanye. ROAS biasanya dinyatakan dalam bentuk angka yang digunakan untuk menunjukkan sejauh mana iklan anda menghasilkan keuntungan yang bersih. Semakin tinggi ROAS, maka semakin efisien pengeluaran iklan anda.

Cara Hitung ROAS Google Ads

ROAS adalah indicator utama mengenai seberapa baik kampanye iklan kamu dalam mengkonversi pengeluaran menjadi pendapatan. Dengan memahami ROAS, anda bisa mengalokasikan anggaran iklan dengan cerdas dan mengoptimalkan iklan untuk mendapatkan hasil terbaik. Berikut ini cara dalam menghitung ROAS Google Ads:

1. Menghitung Pendapatan Kotor dari Kampanye Iklan

Langkah pertama yaitu menghitung total penghasilan yang anda dapakan dari kampanye iklan Google Ads. Ini mencakup semua penjualan atau konversi yang berasal dari iklan. Pastikan memperhitungkan semua sumber pendapatan yang terkait dengan kampanye tersebut.

2. Menghitung Total Biaya Kampanye Iklan

Kemudian, hitung semua biaya yang berhubungan dengan kampanye iklan anda. Ini termasuk biaya klik (CPC), biaya produksi iklan, biaya agensi (kalau pakai agensi), dan biaya lain yang terkait dengan kampanye tersebut. Pastikan memperhitungkan semua pengeluaran.

3. Pendapatan dengan Total Biaya

Setelah anda memiliki total pendapatan dan total biaya, bagilah jumlah pendapatan dengan total biaya untuk mendapatkan ROAS. Rumusnya yaitu

ROAS = Total Pendapatan dari Iklan : Total Biaya Iklan

Misalnya kalau total pendapatan dari kampanye adalah Rp 10.000.000 dan total biaya kampanye adalah Rp 2.000.000, maka ROAS anda adalah 5. Ini artinya setiap Rp 1 yang anda habiskan untuk iklan akan menghasilkan Rp 5 pendapatan.

Cara Memahami Hasil ROAS

Setelah mencoba rumus ROAS, anda pastinya ingin mengetahui cara menginterpretasikan hasil ROAS. Untuk itu, anda bisa menggunakan panduan berikut ini untuk mengetahui apakah hasil ROAS anda benar-benar efisien atau tidak:

ROAS di Atas 1

Jika ROAS lebih besar dari 1, maka itu menandakan bahwa kampanye iklan menghasilkan keuntungan. Semakin tinggi ROAS, maka semakin efisien iklan itu dalam menghasilkan pendapatan.

ROAS 1 atau Kurang dari 1

Jika ROAS sama dengan 1 atau kurang dari 1, maka itu artinya iklan tidak menghasilkan keuntungan yang diharapkan. Dalam hal ini, harus dievaluasi ulang strategi marketing dan pengelolaan anggaran iklan.

ROAS Tidak Terbatas (Infinity)

Jika total biaya iklan adalah 0 (misalnya kampanye iklan gratis), ROAS dihitung sebagai tidak terbatas atau infinity. Ini menunjukkan bahwa pengiklan tidak mengeluarkan biaya apa saja dan masih mendapatkan penghasilan.

Cara Memaksimalkan ROAS pada Google Ads

ROAS adalah kunci mengukur efektivitas kampanye iklan anda di Google Ads. Semakin tinggo ROAS maka akan semakin efisien juga anggaran iklan anda. Untuk membantu anda memaksimalkan ROAS pada Google Ads, berikut ini beberapa strategi yang bisa anda terapkan pada Google Ads:

1. Memahami Target Audiens dengan Mendalam

Pahami siapa saja pelanggan anda dengan baik. Gunakan data demografis, perefernsi dan perilaku pengguna untuk menyesuaikan kampanye iklan anda. Semakin relevan iklan anda dengan audiens maka semakin tinggi kemungkinan konversi dan ROAS akan semakin meningkat.

2. Memilih Keyword yang Tepat

Pilihlah keyword yang relevan dan spesifik untuk bisnis anda. Hindari keyword yang terlalu umum atau persaingan tinggi karena ini bisa mengurangi ROAS anda. Gunakan backlink pada anchor text keyword yang tepat serta gunakan negative keywords untuk menyaring trafik yang tidak relevan.

3. Optimalkan Landing Page

Pastikan halaman tujuan iklan anda loading dengan cepat, punya desain yang responsive dan kontennya relevan dengan iklan yang ditampilkan. Pengalaman pengguna yang baik di landing page meningkatkan kemungkinan konversi serta membantu meningkatkan ROAS.

4. Menguji Berbagai Bentuk Iklan yang Lebih Efektif

Lakukan uji berbagai bentuk iklan untuk mengetahui mana yang paling efektif. Bandingkan berbagai judul, teks, gambar serta layout. Lewat uji ini, anda bisa menemukan kombinasi yang paling efektif serta meningkatkan tingkat konversi yang pada gilirannya akan meningkatkan ROAS.

5. Gunakan Pemetaan Geografis dengan Cermat

Jika bisnis anda melayani wilayah atau lokasi tertentu maka gunakan pemetaan geografis dengan cerdas. Fokuskan kampanye iklan anda pada area yang paling menguntungkan. Mengurangi pengeluaran iklan pada area yang kurang menguntungkan bisa meningkatkan ROAS secara umum.

6. Menggunakan Taktik Remarketing

Remarketing merupakan strategi dimana anda menargetkan pengguna yang sudah mengunjungi website anda sebelumnya dengan penawaran khusus atau pesan yang disesuakan bisa meningkatkan tingkat konversi dan ROAS.

7. Optimalkan Pengaturan Penawaran Otomatis

Gunakan strategi penawaran otomatis seperti target ROAS untuk membiarkan Google Ads mengoptimalkan penawaran anda dengan cerdas. Pengaturan ini memungkinkan platform mengatur penawaran berdasarkan target ROAS yang anda tentukan.

FAQ

Kenapa roas penting?

-Semakin tinggi ROAS, semakin baik laba atas investasi dari kampanye iklan. Hal ini menunjukkan bahwa kampanye tersebut efektif dalam menghasilkan pendapatan dan upaya periklanan tersebut menguntungkan.

Bagaimana cara untuk untuk menghitung roas Return On Ad spent )?

-Cara menghitung ROAS adalah dengan membagi gross revenue (pendapatan kotor) dari ad campaign dengan biaya yang dikeluarkan untuk membuat campaign tersebut.

× Chat dengan kami di WhatsApp