Era digital saat ini sudah mengubah cara seseorang dalam berbisnis. Masa-masa mempromosikan bisnis lewat surat kabar atau mencetak brosur dan mengetuk pintu ke pintu sudah mulai terlewatkan. Belakangan ini, kita bisa fokus pada audiens target dan meneliti kebiasaan mereka dengan menggunakan berbagai software analitik. Anda bisa memilih siapa saja target anda, kapan dan bagaimana menjalankan kampanye dengan sangat presisi.
Ini memungkinkan untuk merekayasa balik kampanye dari awal sampai dengan tujuan akhir pengguna. Setiap bisnis harus terus beradaptasi untuk mengembangkan strategi pemasaran digital. Media sosial dan search engine marketing (SEM) identic dengan yang namanya Lead Generation. Keduanya memiliki peran yang vital dan besar dalam membuat brand diperhatikan serta didengar.
Lead generation dalam pemasaran digital merupakan insiasi minat atau penyelidikan konsumen terhadap produk/layanan bisnis. Lead generation harus menjadi yang paling depan dalam rencana digital marketing.
Baca juga: Apa Itu Endorse Dan Manfaatnya Untuk Meningkatkan Penjualan?
Contents
Apa itu Lead Generation dalam Digital Marketing?
Lead generation adalah langkah tepat yang bisa anda lakukan untuk mengkonversi data setiap orang yang datang ke website kemudian menjadikannya sebuah penjualan. Dengan cara ini, perkembangan bisnis tentu saja bisa lebih cepat meningkat secara signifikan. Tujuan utama dari dilakukannya lead generation ini adalah supaya bisa mempergunakan database konsumen yang sudah ada dan membaginya menjadi beberapa kategori.
Harus diingat bahwa leads adalah calon konsumen potensial yang memang sejak awal sudah tertarik dengan penawaran anda. Memahami dengan tepat mengenai pengertian leads generation agar jangan sampai melakukan kesalahan terhadap database konsumen. Nanti semakin banyak lead yang bisa didapatkan maka semakin meningkat penjualan sesuai dengan perkembangan tersebut.
Jika pembeli sudah terkumpul sesuai dengan target maka bisnis anda juga akan bisa berkembang dan bertahan dengan baik. Jika di tengah persaingan saat ini tentu sangat ketat khususnya di dunia internet sehingga harus ada strategi khusus yang dilakukan untuk mempertahankan posisi bisnis.
Jenis-Jenis Lead Generation
Lead generation memiliki berbagai jenis antara lain:
1. Telepon
Dengan mengumpulkan nomor telepon dan cara memberikan penawaran terbaik kepada pelanggan satu per satu maka ini menjadi metode yang sangat menguras tenaga dan penuh dengan tantangan. Kendala yang kerap terjadi adalah pemutusan komunikasi ketika anda sedang mempresentasikan produk. Oleh karena itu, anda sebaiknya membuat janji lebih dulu sebelum menelpon agar calon konsumen tidak merasa terganggu dan bisa memberikan respon yang baik.
2. Melakukan Pameran Produk
Jenis atau konsep lead yang satu ini memang paling baik dalam memberikan peluang untuk menggaet calon konsumen. Mengapa? Karena biasanya dilakukan melalui suatu acara atau pameran yang diselenggarakan di luar ruangan. Cara ini memberikan kesan santai dan tidak memaksa sehingga tidak membuat orang lain merasa risih. Pameran produk, promosi atau kolaborasi dengan event tertentu akan lebih cepat dalam meningkatkan rating pengunjung. Selain itu, visitor yang datang bisa berpotensi untuk membeli lebih banyak produk.
Resiko dalam melakukan lead jenis ini adalah biaya sewa tempat yang cukup besar. Tetapi jangan khawatir karena biaya tersebut akan terbayar dengan lunas ketika anda mendapatkan manfaat yang lain seperti relasi yang akan bertambah dengan sendirinya, keuntungan dari penjualan langsung atau bisa jadi mendapatkan reseller.
Baca juga: Apa Itu Sales Pipeline? Ini Manfaatnya Bagi Sales Dan Bisnis
3. Sistem Online
Tidak dipungkiri saat ini jika layanan internet marketing melalui website, blog, media sosial atau promosi iklan online memang sedang disukai. Bahkan beberapa perusahaan umumnya bekerja sama dengan digital agency supaya promosi digital berjalan dengan rencana dan dapat meraih target yang ditetapkan. Mendatangkan lead dari kegiatan serta penerapan strategi digital marketing adalah hal yang bagus dan investasi jangka panjang untuk bisnis anda.
Karena jangkauannya lebih luas dan tidak terbatas wilayah. Apalagi pengguna internet yang ada di Indonesia jumlahnya sangat banyak, khususnya user yang senang mengakses media sosial. Selain itu, anda bisa menghemat lebih banyak biaya promosi, waktu mengurus iklan dan menghemat tenaga.
4. Media Cetak
Melakukan marketing lewat media cetak saat ini masih sering dilakukan. Anda dapat menjalin kerja sama dengan media cetak manapun. Ini termasuk dalam trik marketing yang bagus. Contohnya koran daerah yang banyak beredar di masyarakat selalu menyediakan konten iklan dalam berbagai bentuk. Dalam kolom iklan yang disediakan, anda bisa menyisipkan kupon undian atau voucher diskon tertentu. Pembaca setia media tersebut biasanya akan melihatnya kemudian merasa tertarik dan memikirkan cara agar bisa membeli atau mendapatkan produk yang ditawarkan.
Baca Juga: Digital Marketing Tools Yang Wajib Dimiliki
Manfaat Leads Generation
No | Manfaat Leads Generation |
1 | Mempermudah untuk mengetahui orang-orang yang tertarik pada produk dan jasa yang ditawarkan |
2 | Memudahkan anda untuk memetakan demografi calon pelanggan dan mengetahui asal muasal pelanggan |
3 | Memungkinkan melakukan promosi ke orang-orang yang memiliki potensi tinggi menjadi pelanggan dan pembeli |
4 | Memudahkan anda untuk menghubungi dan melakukan promosi ke pelanggan yang potensial |
5 | Mempermudah anda untuk melakukan targeting serta inbound marketing |
6 | Meyakinkan pelanggan untuk membeli produk serta layanan yang ditawarkan |
Proses Lead Generation
Berikut ini proses dari lead generation:
1. Mendapatkan Lead
Lead generation merupakan proses yang diawali dengan mengundang lead ke situs anda. hal ini bisa dilakukan dengan membuat konten yang eye catching. Konten-konten ini dapat diupload pada berbagai media sosial dan berbagai jenis bentuk seperti foto, infografik, blog post, ebook dan masih banyak lagi lainnya. Yang paling penting adalah memastikan konten ini sesuai dengan bisnis dan jenis audiens yang anda inginkan.
Memaksimalkan penggunaan media sosial untuk mendatangkan lead ke situs anda. Ketika lead sudah tertarik dengan konten yang dibuat, maka arahkan mereka untuk mengisi form atau melakukan sign up agar dapat memperoleh informasi kontak mereka. Dengan ini, anda sudah mendapatkan lead baru.
2. Membangun Hubungan dengan Lead
Setelah mendapatkan informasi kontak lead dan menjadikannya sebagai bagian dari system lead management atau list email, yang harus anda lakukan selanjutnya adalah membangun hubungan dengan mereka. Ini sangat penting supaya lead yang sudah didapatkan akan terdorong untuk melakukan pembelian. Proses pembangunan hubungan dengan lead ini bisa membutuhkan waktu satu bulan bahkan sampai satu tahun atau lebih. Jadi, anda harus bersabar.
3. Nilai Lead
Memberikan penilaian pada lead dalam proses lead generation menjadi cara untuk memahami mana yang lebih penting untuk diprioritaskan dibandingkan dengan yang lainnya. Lead yang lebih berinteraksi dengan bisnis anda memiliki nilai lebih dan harus didorong untuk menjadi pelanggan. Jangan lupa menganalisis pertambahan dan pengurangan nilai setiap lead selama lead generation berlanjut untuk lebih memahami prosesnya dengan lebih baik.
Informasi ini juga bermanfaat untuk memperbaiki strategi lead generation yang dilakukan. Teruskan membangun hubungan dengan lead yang bernilai tinggi agar fokus usaha lead generation anda lebih efektif serta tepat sasaran.
4. Sampaikan Lead ke Tim Sales
Tugas tim marketing yaitu untuk mendapatkan lead, mempertahankan ketertarikan lead dengan layanan atau produk, dan membangun hubungan dengan lead supaya semakin tertarik untuk membeli atau membayar. Setelah itu, proses lead generation diteruskan oleh tim sales yang fokus untuk menggerakkan minat lead agar bisa terkonversi menjadi pelanggan.
Ketika lead sudah terkonversi maka tim sales bertanggung jawab mempertahankan mereka terus menerus. Oleh karena itu, kerja sama antara kedua tim sangatlah penting.
5. Evaluasi Proses Lead Generation
Proses lead generation harus dipastikan seefektif mungkin dalam menemukan lead baru, membangun hubungan dengan mereka dan mengkonversi lead menjadi pelanggan setia. Evaluasi penting untuk dilakukan dengan baik ketika strategi lead generation berhasil atau tidak. Selalu ada hal yang bisa dikembangkan dan diperbaiki supaya lead generation menjadi lebih efektif dan efisien. Salah satu evaluasi lead generation adalah dengan melakukan pemantauan pada aspek atau metric tertentu seperti traffic, waktu pelanggan yang dihabiskan pada situs anda, tingkat konversi dan lain-lain.
FAQ
Apa peran lead generation?
-Peran professional penghasil prospek sangat penting untuk proses penjualan karena penghasil prospek akhirnya bertanggung jawab mengidentifikasi orang-orang yang berpotensi tertarik dengan penawaran anda yaitu prospek. Sekalipun personel generasi pemimpin adalah anggota tim penjualan namun mereka juga bekerja sama dengan pemasaran.
Apa saja jenis-jenis lead generation?
-Secara garis besar, lead generation terbagi menjadi dua kategori yaitu outbond (cold calls, direct mail, advertising dan email marketing) dan inbound lead generation (SEO, media sosial dan PPC).