Penggunaan digital marketing pada media sosial sangat mempengaruhi penjualan dari suatu barang/jasa sehingga dibutuhkan konten desain grafis yang bisa membuat konsumen atau audience tertarik dengan produk/jasa tersebut sehingga sebuah desain yang dibuat tentunya harus memiliki niat yang khas dan pembeda dari pesaing. Dalam digital marketing/pemasaran maka tentunya akan sangat dibutuhkan desain. Ini karena desain akan berperan penting dalam pencapaian suatu target.
Untuk membuat desain grafis yang menarik, maka tentunya dibutuhkan software atau aplikasi yang bisa membantu anda mengolah foto dan gambar. Beberapa pilihan software desain grafis akan membantu anda dalam mendesain dengan baik. Anda mungkin sedang mempertimbangkan manakah software/aplikasi yang paling cocok untuk kebutuhan digital marketing anda.
Contents
Software Desain Grafis yang Digunakan Digital Marketing Profesional
Berikut ini beberapa software desain grafis yang bisa digunakan untuk membuat serta mengolah gambar:
1. Photopea
Photopea adalah salah satu design tool yang bisa anda akses melalui website secara gratis. Design tools ini bisa menjadi alternatif yang mudah dan murah selain Adobe Photoshop. Anda hanya perlu menggunakan browser computer anda untuk mengunjungi websitenya. Beberapa fitur yang tersedia juga tidak kalah lengkap dari Adobe Photoshop.
Kekurangan dari design tool ini adalah anda kadang akan menemukan iklan. Itu mungkin akan mengganggu pekerjaan anda. Anda bisa berlangganan versi premiumnya jika merasa terganggu dengan iklan yang ada.
2. Canva
Ini adalah salah satu aplikasi desain grafis online yang paling banyak disukai. Canva adalah tool desain online yang menawarkan fitur drag and drop serta menyediakan banyak sekali template menarik untuk Facebook Cover, logo, poster, Facebook Ads dan sebagainya. Tools yang satu ini sangat sempurna untuk siapa saja termasuk pemula. Anda bisa mengupload logo atau gambar anda ke Canva. Tool design ini bisa digunakan untuk poster, iklan Facebook, posting media sosial dan story di Instagram.
Tidak hanya itu, anda bisa menyimpan desain mentah anda melalui cloud yang ada di Canva. Dengan demikian, anda bisa melanjutkan hasil desain anda yang belum selesai. Canva bisa anda akses melalui website secara gratis. Tetapi design tool ini juga menawarkan program pro jika anda ingin mengakses lebih banyak template serta elemen premium yang lainnya karena tidak semua template dan element bisa anda gunakan dengan gratis.
3. Pixlr
Pixlr bisa anda akses lewat website dan tidak berbayar. Lewat Pixlr, anda bisa membuat desain ataupun mengedit desain yang sudah ada dengan fitur yang hamper sama dengan Adobe Photoshop. Sama seperti Photopea, anda akan menemukan beberapa iklan karena mengaksesnya secara gratis. Tetapi Pixlr juga menyediakan paket premium yang bisa anda gunakan untuk menunjang dan mempermudah pekerjaan anda.
4. Adobe Photoshop
Adobe Photoshop atau yang lebih dikenal dengan Photoshop adalah software desain grafis sejuta umat. Bukan tanpa alas an, software yang memiliki icon berwarna biru dominan ini adalah aplikasi yang paling mudah untuk digunakan oleh semua orang, termasuk pemula. Photoshop sebenarnya adalah software yang digunakan untuk mengedit foto dan gambar. Belakangan, software ini menjadi andalan banyak orang untuk keperluan grafis seperti membuat banner, logo dan lainnya. Ada banyak tools yang mempermudah pengguna dalam mengolah foto seperti healing brush, lasso tool, crop tool dan lain sebagainya.
Photoshop tidak hanya digunakan untuk kalangan professional namun juga untuk mereka yang baru tertarik pada desain grafis. Banyak sekali tutorial di Youtube yang bisa digunakan untuk membuat desain grafis menggunakan tool ini. Photoshop bisa digunakan untuk banyak hal mulai dari mengganti background pada gambar atau foto, mengubah paradigma pada warna sampai dengan mengganti objek pada suatu foto atau gambar dengan sesuatu yang lainnya. Berbagai keunggulan itulah yang membuat Photoshop menjadi software desain grafis andalan banyak orang.
5. Pablo
Jika anda menginginkan sesuatu yang lebih sederhana, maka anda harus mencoba Pablo. Sama seperti Canva, anda bisa memulai desain dengan memilih template, quotes, pengumuman, promosi dan sebagainya. Selain itu, untuk memilih dimensi yang sempurna di Instagram, Facebook, Twitter dan Pinterest, tool ini memungkinkan anda untuk mengubah posisi teks hanya dengan satu klik. Anda juga bisa mengupload gambar dan logo. Aplikasi desain grafis online ini sangat direkomendasikan untuk postingan media sosial, quotes, iklan Facebook, iklan Instagram dan postingan pinterest.
Pentingnya Desain Grafis dalam Marketing
No | Pentingnya Desain Grafis dalam Marketing |
1 | Elemen desain dalam digital marketing |
2 | Membangun identitas brand |
3 | Memberikan personality pada bisnis |
4 | Mengkomunikasikan perspektif brand anda |
5 | Desain tak membutuhkan kata-kata untuk bercerita |
6 | Profesionalisme |
7 | Meningkatkan sales |
8 | Meningkatkan traffic ke website |
6. Piktochart
Membutuhkan desain yang memberikan dampak visual yang layak? Anda harus mencoba Piktochart. Intinya, tool desain online ini sangatlah ini sangatlah sederhana dan intuitif sehingga bisa membantu anda untuk menceritakan kisah anda. Sama seperti Canva, fitur drag and drop Piktochart membuat proses desain menjadi sangat menyenangkan.
Apakah anda bosan menggunakan Power Point sepanjang waktu untuk presentasi? Anda bisa membuat slide presentasi di Piktochart juga. Selain itu, anda juga bisa mendownload semua slide sebagai gambar dan hanya membagikan link dan langsung memulai presentasi anda.
Tool ini direkomendasikan untuk infografis, selebaran, poster dan presentasi.
7. Adobe Spark
Adobe Spark adalah aplikasi desain grafis online serta seluler gratis lain yang harus anda ketahui. Gunakan aplikasi ini dengan mudah untuk membuat grafis, video dan halaman website yang membuat anda tampak menonjol di media sosial. Secara umum, template yang tersedia professional dan bersih. Untuk menghemat waktu, pengguna dapat pergi untuk template popular. Salah satu fitur yang membuat Adobe Spark menonjol adalah fungsi pembuatan videonya.
Yang harus anda lakukan hanya mengupload beberapa gambar, masukkan teks anda dan klik ‘next’. Video singkat anda pun sudah siap. Tool ini bisa digunakan untuk: post media sosial, video pendek dan Instagram Story.
8. Gravit Designer
Gravit Designer adalah aplikasi desain vector gratis dengan fitur lengkap yang menawarkan fitur yang lebih komprehensif. Anda bisa menggunakan versi online atau mendownload aplikasi desktopnya. Aplikasi desain grafis online ini memungkinkan anda untuk mendesain layer, icon, presentasi, ilustrasi, cetak dan desain aplikasi. Kalau anda mengenal Adobe Illustrator, maka software ini harus anda coba. Berita baiknya adalah aplikasi ini benar-benar gratis.
9. Corel Draw
Corel Draw merupakan software yang cukup popular untuk membuat desain grafis. Corel Draw juga memiliki basis penggemarnya sendiri. Inilah yang membuat Corel Draw menjadi satu di antara banyak aplikasi yang harus dimiliki oleh para desainer. Corel Draw memiilki perbedaan yang signifikan dengan Photoshop dari segi fungsi dan kegunaan. Corel Draw lebih unggul pada kemudahannya dalam membuat karya visual seperti poster, logo, banner dan bahkan undangan pernikahan sekalipun.
Software desain grafis yang satu ini memiliki fungsi utama sebagai pembuat atau pengolah gambar dengan basis vector. Corel Draw memiliki banyak sekali fitur unggulan seperti pemberian effect dna selection. Software yang satu ini juga sudah menjadi sesuatu yang wajib untuk dimiliki oleh banyak perusahaan besar pada bidang desain grafis. Cara mengoperasikannya bahkan sudah menjadi bahan ajar pada beberapa sekolah desain.
FAQ
Apa itu desain grafis?
-Desain grafis adalah bentuk komunikasi visual yang mengandalkan kemampuan tipografi, pengolahan gambar, layout, ilustrasi dan fotografi. Prinsip utama penciptaan desain grafis adalah keseimbangan, kesatuan, proporsi, irama, penekanan, kesederhanaan, ruang dan kejelasan.
Mengapa harus ada desain grafis?
-Desain grafis sama seperti memakaian baju terbaik pada branding perusahaan sebelum nantinya diluncurkan serta bertemu dengan banyak konsumen. Tujuannya yaitu tentu saja untuk mendapatkan image perusahaan yang baik, perhatian konsumen hingga penyampaian yang tepat tentang berbagai informasi penting.